Keutamaan Sedekah

💝"HIDUP SETELAH MATI"💝


🌾KEUTAMAAN BERSEDEKAH 🌾

HIDUP SETELAH MATI......?
Ko bisa......?
Ayo kawan.......
Teruslah berjuang untuk bisa "HIDUP SETELAH MATI"
Pilihlah amal sholeh yg akan mengantarkan kita kesana
Jangan telat........
Yang akan menyebabkan kita menyesal.......
Shadaqoh salah satunya.

▶Kenapa seorang mayit memilih "bersedekah" jika bisa kembali hidup ke dunia?

Sebagaimana firman Allah:

رَبِّ لَوْلَا أَخَّرْتَنِي إِلَى أَجَلٍ قَرِيبٍ فَأَصَّدَّقَ

"Wahai Tuhanku, sekiranya Engkau berkenan menunda [kematian]ku sedikit waktu lagi, maka aku dapat bersedekah..." {QS. Al Munafiqun: 10}

Kenapa dia tdk mengatakan,
"Maka aku dapat melaksanakan umroh"
"Maka aku dapat melakukan sholat atau puasa" dll?

▶Berkata para ulama,
Tidaklah seorang mayit menyebutkan "SHADAQOH" kecuali karena dia melihat besarnya pahala dan imbas baiknya setelah dia meninggal...
___

▶Maka, perbanyaklah bersedekah, karena seorang mukmin akan berada dibawah naungan sedekahnnya...

▶Perbanyaklah shadaqoh karna ia akan menghapuskan kesalahanmu sebagaimana air bisa memadamkan api

▶Perbanyaklah shadaqoh karena ia akan menyelamatkanmu dari bencana dunia terlebih akheratmu

▶Shadaqohlah.....
Dengan hartamu yg banyak....
Dengan sisa belanjamu
Dengan sebiji kurma
Dengan tenagamu
Dengan kata kata yg baik
Dengan senyummu
Dengan do'a do'amu

▶Dan, bersedekah-lah atas nama org org yg sudah meninggal diantara kalian, karena sesungguhnya mrk sangat berharap kembali ke dunia untuk bisa bersedekah dan beramal shalih, maka wujudkanlah harapan mereka...

▶Dan, biasakan, ajarkan anak-anak kalian untuk bersedekah...

▶Dan sedekah yg paling mudah saat ini adalah; menyebarkan broadcast ini dengan niat sedekah,

▶Teruslah berjuang untuk bisa 💝"HIDUP SETELAH MATI"💝

Oleh:nn
Syeikh Maher al-Mueaqly hafidzahullah
[Imam Masjidil Haram)
Previous
Next Post »
"Aku wasiatkan kepada kamu untuk bertakwa kepada Allah; mendengar dan taat (kepada penguasa kaum muslimin), walaupun seorang budak Habsyi. Karena sesungguhnya, barangsiapa hidup setelahku, dia akan melihat perselishan yang banyak. Maka wajib bagi kamu berpegang kepada Sunnahku dan Sunnah para khalifah yang mendapatkan petunjuk dan lurus. Peganglah dan gigitlah dengan gigi geraham. Jauhilah semua perkara baru (dalam agama). Karena semua perkara baru (dalam agama) adalah bid’ah, dan semua bid’ah adalah sesat." (HR. Abu Dawud no: 4607; Tirmidzi 2676; Ad Darimi; Ahmad; dan lainnya dari Al ‘Irbadh bin Sariyah).