Hanya butuh kurang dari 5 menit untuk membaca :p >>
Hoho saya merasa belum pantas untuk menulis ini mengingat saya hanyalah kerong-kerong terlebih dalam hal ibadah. Yang akan saya tulis disini adalah sesuatu yang saya rasakan, jadi sifatnya hanya sharing saja. Juga karena saya belum pandai berdalil, maka penjelasan saya hanya bersifat logika sederhana saja mengapa kita harus belajar bahasa arab.
Hoho saya merasa belum pantas untuk menulis ini mengingat saya hanyalah kerong-kerong terlebih dalam hal ibadah. Yang akan saya tulis disini adalah sesuatu yang saya rasakan, jadi sifatnya hanya sharing saja. Juga karena saya belum pandai berdalil, maka penjelasan saya hanya bersifat logika sederhana saja mengapa kita harus belajar bahasa arab.
Kita mulai dengan alasan kenapa harus belajar bahasa arab?
Karena bahasa arab adalah bahasa Al Qur’an. Dan kita ketahui bahwa Al Qur’an
adalah pedoman hidup semua manusia yang benar yang diturunkan oleh Allah SWT
melalui malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW. Singkatnya Al Qur’an pedoman
hidup kita semua. Selain itu, bahasa arab pun merupakan bahasa ibadah kepada
Allah seperti sholat, dan berhaji.
Jadi, dengan belajar bahasa arab, kita mampu, bisa, untuk
memahami Al Qur’an dan bacaan-bacaan saat sholat. Dengan memahami artinya,
insyaAllah kita bisa lebih mengerti dan menerapkan perintah Allah dalam
kehidupan manusia. Logikanya, bagaimana kita bisa sungguh-sungguh dalam
beribadah jika kita tidak paham apa yang kita baca? Jadi bahasa arab itu
penting sekali.
Baiklah kita ambil contoh. Dulu saat masih sekolah, saya
ingin sekali belajar bahasa inggris agar bisa mengerti teks film-film barat
maupun bahan bacaan seperti koran, text book dll. Dan saat mengerti bahasa
inggris, semuanya sangat mudah Alhamdulillah. Bisa baca text book, mengerti
percakapan di film tanpa subtitle dll. Jadi, dapat disimpulkan bahwa bahasa
adalah kunci pengetahuan. Jika kita mengerti bahasa inggris yang berhubungan
dengan pengetahuan maupun hiburan, lalu bagaimana dengan bahasa arab yang
berhubungan langsung dengan kehidupan dunia akhirat? Tidak kah itu lebih
penting kawan? Ya, saya juga menyesal kenapa tidak dari kecil belajar bahasa
arab, tapi kita diwajibkan menuntut ilmu sampai liang lahat, jadi tidak ada
kata terlambat ;).
Sekarang lanjut ke jawaban sederhana tentang
penolakan-penolakan. Manusia kan sukanya menolak, termasuk saya hehe, saat
dikasih saran terutama. Berikut adalah beberapa pertanyataan (lebih tepatnya
penolakan) saat ingin belajar bahasa arab – pengalaman pribadi hehe.
Penolakan 1: Buat apa belajar bahasa arab? Toh orang arabnya
juga sering nyiksa TKI kita. Mereka harusnya lebih mengerti Al Qur’an tapi
kenapa masih saja bertindak buruk.
Penerimaan 1: Justru harus kita tanyakan kembali, jika kita
tidak mengerti bahasa arab kita bisa mengerti Al Qur’an? Apakah kita bisa paham
apa arti bacaan yang kita baca saat sholat? Apakah kita bisa paham ayat Al
Qur’an dan mencucurkan air mata saat membacanya? Jawabannya sudah didapat bahwa
belajar bahasa arab itu penting, bahkan beberapa ulama mewajibkan belajar
bahasa arab karena bahasa arab merupakan KUNCI dari suatu pekerjaan yang wajib,
yakni sholat. Jadi kawan, belajar bahasa arab tidak harus ada hubungannya
dengan orang arab. Sama halnya dengan belajar bahasa inggris, tidak selalu
orang yang bisa bahasa inggris berlagak seperti orang barat bukan? Banyak orang
Indonesia berbahasa inggris, tapi makanan utamanya tetap nasi.
Penolakan 2: Ngapain belajar bahasa arab, kan Al Qur’an
sekarang sudah ada terjemahannya. Banyak juga buku-buku bacaan sholat yang
sudah ada artinya.
Penerimaan 2: Apakah kita harus membaca buku bacaan sholat
yang ada terjemahannya saat sholat? Pastinya sangat lucu bukan? Ayah saya dulu
bilang kalau ilmu itu ringan dan gampang dibawa kemana-mana, tidak seperti buku
yang repot dibawa-bawa. Jadi, saat kita sudah lancar dengan bahasa arab,
insyaAllah saat sholat pun akan lebih paham apa makna dari sholat itu sendiri.
Mungkin salah satu alasan kenapa banyak korupsi, kejahatan di Indonesia yang
notabene muslim serta sering sholat adalah karena kita tidak mengerti apa isi
sholat itu sendiri. Sedangkan untuk mengerti makna sholat, kita harus paham
bahasanya, yakni bahasa arab. insyaAllah saat paham, maka firman Allah bahwa
Sholat itu mencegah perbuatan keji dan munkar adalah benar absolute.
Juga ada fakta menarik seputar bahasa arab. Umat islam
sholat setidaknya 5x sehari. Jika yang sholatnya paham atas bacaan yang
dibacanya, maka bacaan tersebut seperti sugesti alam bawah sadar. Untuk
menerapkan sugesti ke alam bawah sadar, salah satu teknik yang digunakan adalah
repetisi. Jadi, insyaAllah saat kita paham bacaan sholat, maka sholat nya pun
tidak hanya saat sholat melainkan semua waktu sepanjang hari. Jadi belajar
bahasa arab penting kan kawan?
Penolakan 3: Belajar bahasa arab susah!
Penerimaan 3: Banyak orang yang berbela-bela, bahasa
perancisnya (peranakan Cisaat) maksakeun, terutama orang tua untuk memberikan
les, belajar tambahan bahasa inggris. Hasilnya, anak muda jaman sekarang
pintar-pintar bahasa inggris. Sebetulnya bahasa inggris susah juga lho, tapi
karena ada pengorbanan dan kesungguhan, maka bahasa inggris pun dikuasai. Nah,
kalo untuk belajar bahasa inggris saja bisa, kenapa tidak untuk bahasa arab?
Ingat lho, bahasa arab itu kunci, pembuka bahasa Al Qur’an, bahasa ibadah. Jadi
insyaAllah dengan pengorbanan dan kesungguhan, bahasa arab pun akan mudah J. Kalo kata orang
Cililin, no pain, no gain.
Penolakan 4: Nanti kan saat di alam kubur / saat
dibangkitkan, kita semua akan berbahasa arab. (saya kurang tau ini hadits atau
pernyataan dari mana, tapi berikut penerimaannya).
Penerimaan 4: Ya itu kan nanti. Daripada nanti kita menyesal
(Naudzubillah), mending dari sekarang
belajar bahasa arab agar ibadah lebih khusyu, lebih paham apa yang kita baca.
Ingat, penyesalan itu selalu di akhir, kalau di awal namanya pendaftaran. Jadi
yuk daftar belajar bahasa arab ;)
Penolakan 5: Wah udah capek saya nolak terus. Jadi harus
belajar dimana?
Penerimaan 5: Alhamdulillah… terus terang saya kurang tahu
dimana tempat kursus bahasa arab mengingat saya juga belum pernah kursus hehe
(-__-“). Namun untuk onliners, baik itu yang masih single maupun yang sudah
punya anak, kawan-kawan bisa belajar sambil mengajar buah hatinya. Berikut
adalah link-link yang saya gunakan untuk belajar bahasa arab, semoga bermanfaat
;)
- http://www.madinaharabic.com/Arabic_Language_Course/Lessons/ (Step by stepnya sangat jelas dan mudah diikuti)
- Radio Rodja (Kawan bisa mendownload ebooknya disertai audio dari ustadz yang menjelaskan setiap bab nya) http://radiorodja.com/131/download-bahasa-arab-jilid-1-edisi-lengkap/
- Youtube (contoh video latihan menulis dasar) http://www.youtube.com/watch?v=yAXVCAmfrdE
Kesalahan penulisan adalah karena kebodohan saya pribadi,
sedangkan betulnya semata-mata karena Allah SWT.
Pesan Sponsor: Jika kawan sekalian sudah bisa berbahasa
arab, disarankan bahwa bahasa arab menjadi bahasa kedua anak kawan-kawan,
setidaknya ketiga. Terutama saat anaknya masih kecil, sehingga setelah besar
sudah bisa minimal 3 bahasa (bahasa Indonesia, bahasa daerah sendiri, dan
bahasa arab). Dan mohon dishare tulisan ini jika dirasa bermafaat J.
Sign up here with your email
2 comments
Write commentsSalam kenal...
ReplyAlhamdulillah semoga blog ini mendatangkan banyak manfaat. Sekalian mohon ijin share akhi, tentang blog saya yang menginfokan metode cara mudah membaca kitab kuning tanpa istilah nahwu sharaf. Silakan kunjungi www.metodeabyan.blogspot.com
Salam kenal...
ReplyAlhamdulillah semoga blog ini mendatangkan banyak manfaat. Sekalian mohon ijin share akhi, tentang blog saya yang menginfokan metode cara mudah membaca kitab kuning tanpa istilah-istilah nahwu sharaf. Silakan kunjungi www.metodeabyan.blogspot.com